Minggu, 01 Maret 2009

Ruang Rindu

Di daun yang ikut mengalir lembut
terbawa sungai ke ujung mata

Dan aku mulai takut terbawa cinta
menghirup rindu yang sesakkan dada

Jalanku hampa dan ku sentuh dia,
terasa hangat di dalam hati

Kupegang erat dan kuhalangi waktu,
tak urung jua ku lihatnya pergi


Tak pernah kuragu dan selalu kuingat
kerlingan matamu dan sentuhan hangat

Ku saat itu takut mencari makna,
tumbuhkan rasa yang sesakkan dada

Kau datang dan pergi begitu saja,
semua ku terima apa adanya

Mata terpejam dan hati menggumam,
di ruang rindu kita bertemu

Tidak ada komentar: